LEARN / BLOG

Nafas Airwrapped: Rekap Kualitas Udara tahun 2021


WRITTEN BY

nafas Indonesia

PUBLISHED

24/12/2021

LANGUAGE

EN / ID

English / Indonesia


Tanpa kita sadari, kita sudah berada di penghujung tahun 2021. Tahun ini telah membawa banyak fatcarons, sandwich viral, dan lebih banyak lagi lockdowns. Namun nafas hadir untuk memberikan kamu kilas balik tentang kualitas udara di sepanjang tahun 2021. Seberapa buruk (atau bagus) kualitas udara tahun ini? Di mana sensor favorit kamu berdiri di peringkat keseluruhan? Semua jawaban tersedia di Nafas Airwrapped 2021. Berikut ulasan singkat tentang apa yang kami amati dari data 2021:

The Good: Sanur, Bali. Sepanjang tahun, Bali hampir tidak mengalami hari-hari dengan udara yang buruk. Mungkin #WorkFromBali benar-benar sepadan, ya?


The OK: Kuningan, Jakarta Pusat. Data yang mengejutkan banyak orang di tim nafas dan mungkin sebagian besar dari kalian yang membaca ini. Kualitas udara di tengah kota ternyata tidak seburuk yang kami kira.


The Bad: BSD, Tangerang Selatan. Data dari BSD membuktikan betapa polusi udara tidak mendiskriminasi antara kota-kota besar yang penuh kemacetan atau pinggiran kota yang asri.


The Ugly: Mekarsari, Bogor. Ketika polusi udara dari berbagai sumber menjadi berlebihan, pepohonan dan segala jenis tanaman hijau tidak akan bisa membantu menyaring polusi tersebut. Lokasi seperti Mekarsari, antara lain, turut membantu menghilangkan prasangka mitos bahwa kota hijau tidak selalu bersih.

Mungkin kamu berpikir:

Bagaimana cara membaca dan memahami Nafas Airwrapped?

Simpel kok, ingat grafik AQI? Jika kamu memeriksa nafas setiap hari, kamu seharusnya sudah lancar sekarang memahami grafik itu. Tapi inilah lembar contekan AQI.

Setiap warna mewakili tingkat kualitas udara pada hari tertentu selama 24 jam dari awal tahun 2021 hingga awal Desember tahun ini. 

Jadi, jangan lupa untuk memperbarui aplikasi nafas, memilih lokasi favorit kamu, dan memeriksa Nafas Airwrapped 2021 di sini. Bagikan dan bandingkan hasil kamu dengan orang lain!